1. Lulus Gita Samudra
Akrab disapa Lulus adalah seorang mahasiswa Jurnalistik di IISIP Jakarta, angkatan 2007. Selama ini ia aktif dalam kegiatan Himpunan Mahasiswa di kampusnya. Dalam masa workshop akumassa Depok, ia bertugas sebagai penanggung jawab redaksi.
2. Jayu Julie
Seorang mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Ciputat jurusan Akuntansi, angkatan 2008. Perempuan yang memiliki hobi makan ini menjabat sebagai penanggung jawab transkriper di akumassa Depok. Ini pengalaman pertamanya mengikuti workshop akumassa secara intensif meskipun ia aktif di Komunitas Djuanda, yang juga merupakan komunitas dampingan akumassa untuk wilayah Ciputat.
3. Akbar R.
Pria yang akrab dipanggil Barjo, masih menjadi mahasiswa Sosiologi FISIP UI Depok, angkatan 2007. Pernah aktif mengelola Komunitas Diskusi Astina, Komunitas Musik Fisip, Komunitas Puisi & Teater ‘Paradox’, serta gemar diskusi seputar sosial-humaniora.
4. Mira Febri Mellya
Perempuan kelahiran Februari ini akrab disapa Merre. Tahun ini ia baru menjadi Sarjana Komunikasi lulusan IISIP Jakarta. Selama dua tahun terakhir, ia aktif dalam kegiatan-kegiatan Forum Lenteng. Sebelumnya ia juga pernah mengikuti program akumassa di Lenteng Agung. Dalam bingkaian Depok, Merre bertugas sebagai penanggung jawab redaksi.
5. Reza Waluyo Jati Bahar
Reza adalah seorang mahasiswa Jurnalistik angkatan 2008 di IISIP Jakarta. Pria bertubuh mungil ini sering sekali ditunggu kehadiran batang hidungnya selama workshop berlangsung. Ia menjadi observer selama program bingkaian Depok berjalan.
6. Dian Komala
Akrab disapa Ageung, dulunya pernah bekerja di pabrik garment, Sukabumi. Sebelumnya ia juga turut aktif dalam program akumassa Lenteng Agung. Dalam akumassa Depok, ia berperan sebagai penanggung jawab arsip.
7. Manshur Zikri
Pria berambut gondrong keriting ini adalah pendatang dari Kota Pekanbaru. Ia tinggal di Depok sebagai mahasiswa Kriminologi Universitas Indonesia (UI) angkatan 2009. Sebelumnya Zikri sudah pernah mengikuti program workshop akumassa di Lenteng Agung. Selama kegiatan workshop akumassa Depok ia berperan sebagai pemantau perkembangan Kota Depok.
8. Mohammad Fauzi
Pria kelahiran Jakarta ini lebih suka disapa Enzie. Ia menyandang status mahasiswa Jurnalistik di IISIP Jakarta angakatan 2007. Kesukaannya dalam memproduksi video membuat ia turut aktif membingkai kota Depok. Selama masa workshop ini ia bertanggung jawab sebagai gatekeeper.
9. Otty Widasari
Ia adalah fasilitator selama workshop akumassa Depok. Perannya sangat penting, karena ia yang akan mendidik para partisipan bingkaian Kota Depok agar prosesnya berjalan maksimal.
Lah, ini mah fasilitator isinya ya..
Heheye..
ok. kerja yang bener!
media center yang bener, orang-orangnya bener!
Dafi: masa sih fasilitator? ah salah liat kauuuu.. hihihi
Koordinator program: tapi ada enji, jadi orang-orangnya susah bener :p
wow seger-seger
Yo mannnnn
Asli nya mah dekil2 nih…wkwkkwkw
tugas yang mulia untuk membingkai Kota Depok…
gw titip bongkaran’ ttg asal nama Depok dan hubungannya dengan kota2 bernama Depok lainnya (mis. Depok,Sleman) dan menelusuri jejak2 Belanda Depok De Vock,atau apalah…..
ditunggu informasi2 menariknya…
salam,
dari Yogya Istimewa :p
yoooo,, semoga sukses ya kita.
om pe’a : siaaap om senior!
Wow … tambah luas rambahannya. Semoga bisa ngebagi lebih banyak hal baik … =D
yeeeeeee..ah..
Ini Tim Keren nih .. yuhuuu
Lulus Gita Samudra : wihh badannya gemuk ,, yah hahaha …
Jayu Julie : Kaca matanya okeh tuh ,,
Akbar R. : perutnya lebih buncit dari perutkuu haha piss
Mira Febri Mellya : ini konsultan jarak jauhku nih
Reza Waluyo Jati Bahar : Mirip rombeng,, partisipan Akumassa_SUB yuhuu
Dian Komala : Rombut Gondrong Tambah cantik ,, cc : YoungKadeer
Manshur Zikri :hai Zik hahaha ,,
Mohammad Fauzi : hai juga Nji
NB : Khusus Nji dan Zikri Baru sekali ketemu
uhuiiii, tambah rameee 🙂
mantab! saya kira sudah gak ada mahasiswa yang peduli masyarakat sekitarnya karena terlalu (sok) sibuk kuliah dan organ kampus, ternyata disini bukan sekedar mahasiswa tapi juga komunitasnya.
boleh ikutan berkontribusi? ajak2 ya kalau ada event.
Selamat Kawan-Kawan. Saya percaya kerja-kerja ‘merekam’ persoalan lokal akan jauh lebih penting, dibanding kita sibuk urus yang besar-besar. Karena perubahan hanya bisa terjadi jika hal yang dari ‘bawah’ itu bisa kita perbaiki bersama-sama.
Salam
Hafiz
Salam kenal semuanyaa 🙂
salam kenal semuanya….from komunitas pasir_putih
teman-teman dari seluruh wilayah akumassa, doakan kami yaa
selamat datang, selamat belajar, selamat berkarya…