Memang sebelumnya, komik serupa sudah dibagikan, namun itu masih di kalangan tertentu saja, misalnya untuk anak-anak sekolah, yang menjadi lokasi kolaborasi seniman. Kali ini, kawan-kawan pasirputih tersebut menyusur gang-gang kecil, bertemu dengan kerumunan orang di rumah, di berugaq, di warung-warung atau yang sedang bersantai di teras rumah mereka. Sasaran awal yang di sasar adalah dusun-dusun yang ada di seputaran Pemenang Kota. Penyebaran komik ini, dimulai dari Dusun Karang Desa, kemudian ke Dusun Karang Gelebeg, lalu Dusun Karang Bedil dan Dusun Karang Baro. Beberapa dusun yang belum dikunjungi, akan dilanjutkan di hari berikutnya.
Masyarakat merespon kegaiatan sosialisasi Bangsal Menggawe 2016: Membasaq dengan sangat antusias. Ternyata, banyak warga yang sudah tahu akan kegiatan ini dari anak-anak mereka yang duduk di bangku sekolah. Sambutan positif dari masyarakat ini, tentu menjadi semangat tersendiri buat pasirputih, terutama optimisme muncul, bahwa kegiatan Bangsal Menggawe 2016: Membasaq akan mengundang banyak perhatian masyarakat. Meski kemudian, yang diinginkan pasirputih sendiri sebenarnya adalah bagaimana keterlibatan warga secara riil, sehingga masyarakat Pemenang, benar-benar merasa memiliki kegiatan ini dan ikut serta mewujudkan sejarah baru bagi Pemenang.