Melintas, datang dan pergi, kata-kata ini saya ambil untuk membuka perjalanan workshop Aku-Massa di Lenteng Agung, Jakarta. Diikuti oleh mahasiswa dari 2 kampus yang cukup berjauhan, Institut Ilmu Sosial dan Politik (IISIP) di Lenteng Agung, wilayah Jakarta yang berbatasan dengan Depok dan Universitas Islam Negeri (UIN) Ciputat yang berbatasan dengan Kabupaten Tangerang.
Program akumassa ini memilih kawasan Pasar Minggu, Lenteng Agung hingga jalan Margonda Raya, Depok sebagai bingkainya. Kawasan yang merupakan jalur lintas antar kota dari wilayah Jakarta Selatan menuju kota Depok. Pemilihan tempat ini menjadi menarik setiap kali kami mencoba meriset mengenai apa yang ada didalamnya. Langkah pertama saya menggunakan laptop adalah googling, kemudian mengetik kata “lenteng agung”. Lalu ada beberapa tautan yang berjajar ke bawah. Yang pertama adalah tautan berisi “Lenteng Agung Photos TrekEarth”, di dalamnya hanya terdapat foto 2 anak betawi.
Kemudian saya mencoba mengklik tautan dibawahnya yang langsung menyambung ke situs wikipedia, hasilnya adalah:
Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Kelurahan Lenteng Agung, Jagakarsa memiliki kode pos 12610
Kelurahan ini terletak di kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Kelurahan ini memiliki penduduk sebesar xx1… jiwa dan luas yy2… km2.
Kelurahan ini berbatasan dengan TANJUNG BARAT di sebelah utara,JAGAKARSA di sebelah barat,CIJANTUNG di sebelah timur dan KOTA ADM DEPOK di sebelah selatan.
Saya belum menyerah dan saya berlanjut pada tautan-tautan berikutnya termasuk google map, kesemuanya hanya membahas letak geografis berdasar koordinasi pada peta. Lalu, kemanakah Lenteng Agung? Dari sinilah akumassa Lenteng Agung akan melangkah, mencoba menceritakan mengenai hal-hal yang ada disekelilingnya. Hal-hal yang dekat dan intim dengan keseharian aku-aku, yang tinggal, menetap, bekerja, belajar, atau yang hanya melintas datang dan pergi.
Mahasiswa, kampus dan kota, ucapan ini terlontar dari salah satu partisipan yang mencoba menceritakan mengenai ruang yang kita pilih. Mulai dari Pasar Minggu hingga Margonda terdapat LIA (Lembaga Indonesia-Amerika, tempat kursus bahasa inggris), UNAS (Universitas Nasional Jakarta), LP3I (Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Profesi Indonesia), STP (Sekolah Tinggi Perikanan), Universitas TAMA Jaga Karsa, STIE YAPANN, Grafika, IISIP Jakarta, ISTN (Institut Sains dan Teknologi Nasional), Universitas Pancasila, Universitas Gunadarma, BSI (Bina sarana Informatika), Nurul Fikri (kursus pelajaran), dan Universitas Indonesia. Ada 15 kampus yang di dalamnya berisi para mahasiswa yang datang dan pergi melintas dari tiap kota setiap harinya, sebagai keharusan dalam menempuh ilmu.
Partisipan
Dalam akumassa Lenteng Agung, para partisipan rata-rata telah tergabung dalam komunitas, baik komunitas berbasis audio-visual maupun komunitas studi lainnya. Ada 4 partisipan dari kampus UIN yang tergabung dalam KOMKA (Komunitas Mahasiswa Kreatif Audio Visual). Lalu 2 partisipan dari IISIP juga tergabung dalam komunitas Epicentrum, yaitu komunitas media kampus yang berbentuk koran mini didirikan pada tahun 2008 yang sebelumnya bernama Aksara32 pada tahun 2007. Koran mini ini berisi tentang berita wilayah kampus dan isinya, format jurnalistik merupakan dasar yang membentuk komunitas ini.
Sudrajat atau Ajat (19 tahun), ia tinggal di daerah Depok. Masa kecilnya banyak ia habiskan di jalan Margonda. Perjalanan melintasi kota Depok- Jakarta dan Tangerang sehari-harinya harus ia jalani karena saat ini masih kuliah di kampus Universitas Islam Negeri Jakarta (UIN) jurusan jurnalistik. Kata-kata Jurnalistik terutama foto Jurnalistik merupakan awal yang banyak mendorongnya untuk berada di kampus. “Ngga terasa saya seorang mahasiswa semester 4 sekarang”, katanya.
Ray sangga Kusuma (23 tahun), nama itu sangat familiar bagi teman-teman kampusnya di Universitas Islam Negeri Jakarta (UIN). Ray Sangga Kusuma, mahasiswa yang sedang berjuang dengan skripsinya ini berdomisili di Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang. Sejak SMP ia sudah aktif di beberapa bidang ekstrakurikuler, salah satunya adalah karate dan ia sempat meraih beberapa kejuaraan tingkat daerah dan nasional. Ia sangat menyukai hal-hal yang berkaitan dengan pembuatan film dan video, karena itu ia tergabung dalam Komunitas Mahasiswa Kreatif Audio Visual (KOMKA) UIN Jakarta.
Sysca Flaviana Devita (21 tahun) biasa di panggil Chika adalah seorang mahasiswi semester 4 asal Riau, mencoba merantau untuk menjalani pendidikannya pada Jurusan Jurnalistik di Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jakarta (IISIP). Di Jakarta ia mencoba untuk menjadi gadis yang mandiri dengan tinggal di sebuah kos-kosan di daerah Margonda. “saya memilih tinggal di kos-kosan daerah Margonda karena tempatnya sangat strategis, kamarnya sangat lengkap, dan daerah sana juga sangat dekat dengan pusat perbelanjaan”, ujarnya.
Mahasiswa yang mencoba untuk memperoleh penghasilan sendiri ini adalah Wahyu alias Marifka Wahyu Hidayat, bekerja paruh waktu dengan menjadi seorang montir di bengkelnya sendiri di kawasan Kalideres. Saat ini ia kuliah di Universitas Islam Negeri Jakarta (UIN), Jurusan Jurnalistik semester 3. Ia memiliki hobi bermain sepak bola dan touring dengan motor kesayangannya. Ia memiliki semangat hidup yang luar biasa, hal ini terinspirasi dari khayalannya untuk menjadi seorang petualang sejati. Ia pun memiliki sebuah motto “hidup harus lebih baik dari hari kemarin, karena hidup cuma sekali.”
Merre memiliki nama lengkap Mira Febri Mellya adalah mahasiswi Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, angkatan 2007. Gadis yang lahir pada 22 Februari 1990 ini hiperaktif, sehingga sering dianggap aneh oleh teman-temannya. Ia sama dengan gadis-gadis lain yang sangat senang sekali jalan, lebih tepatnya mengukur jalan. Ia juga memiliki hobi menulis dan saat ini ia sedang mengumpulkan tenaga dan materi untuk menyelesaikan novelnya. Satu hal lagi, ia ingin sekali menjadi seorang wartawan, tapi bukan wartawan kriminal.
Mba’ Arye ini adalah seorang mahasiswa jurusan Komunikasi di Universitas Islam Negeri Jakarta (UIN) memiliki nama lengkap Arry Susanty. Di kampusnya ia tergabung dalam Komunitas Mahasiswa Kreatif Audio Visual (KOMKA). Ia lahir 22 tahun yang lalu pada 14 Februari 1987, memiliki satu kelemahan di memorinya yang kurang baik, alias pelupa. Saat ini ia sedang berusaha untuk melawan kemalasannya untuk cepat menyelesaikan skripsinya.
Ajeng Nurul Aini, mahasiswi Jurnalistik IISIP Jakarta angkatan 2004, aktif sebagai anggota Forum Lenteng. Wanita kelahiran 29 Oktober 1985 ini menyukai keterlibatannya dalam segala bentuk audio visual.
Gelar Agryano Soemantri, panggil saja Gelar. Pria ini sedang mempersiapkan dirinya menghadapi sidang kelulusan di IISIP Jakarta. Aktif sebagai Forum Lenteng. Membuat 3 karya video bersama Forum Lenteng, yaitu: “Ketika Aku Pulang Tidak Ada Mamah di Depan Pintu”, sempat masuk dalam presentasi khusus di International Film Festival Rotterdam di Belanda, “Lesut Mobil Jalan Gelap”, dan “Disko Plastik”.
Maulana M. Pasha (Adel), setelah mengerjakan program akumassa di Lebak, kini Adel menjadi fasilitator di Lenteng Agung. Ia juga katif sebagai pengurus Forum Lenteng sebagai Koordinator Workshop.
Andy Rahmatullah a.k.a Andybertanya. Aktif sebagai anggota Forum Lenteng, ia juga membantu dalam riset dan pencarian data program akumassa.
yg namany cika lucu jg…..:)
yg namany cika lucu jg…..:)
wow wow wow..
siap diaaa…
hhe
mari menjadi akumedium yang baik, kawan-kawan..
wwah…wah,,,mbak..mbak ..
ya tuhan akhirnya dia ada di tengah massa… aku sadar..dan aku-aku yang lain juga sadar…
cantik sekali……wahai engkau gadis soleha.
Apa kabar djakarta ??
Cerita tentang kau akan slalu menarik ….
Dan Pergerakan kau senantisa di ikuti…
ga ad kt selain TOPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP markotop…..wlw pun w ga kuliah dan tu hnya byang” hdup w tp w sdikit tw ap yg telah kalian lakukan adlh yg terbaik bkn hnya wat diri sndri tp wat lingkup yg ada…forum lenteng w salut wat kalian,w ga knal lo tp yg w liat adlh kesempurnaan dlm persahabatan,pendiskusian dan kekeluargaan…ini smua jd cerminan w dlm hdup w ini yg ingin sprti kalian,khusus wat lo gelar : jgn lo sia”in dri lo yg skrg,tunjukin ma smua klo ap yg mreka kira tu slh…(curhat yua w disini…wkwkwkwk)…pokoknye SALUT TO FORUM LENTENG AND KAWAN – KAWAN…god bleeeesssss you all…slm damai…raih mimpi,kejar cita”,harumkan almamater dan jgn sombong…wkwkwkwk
“ARIF BANDOT FUNKY”
Yoooo…
Excellent Job Y’all…
Success For ForLen…
Kalo Ada Project Coba Puan Amal Hayati Dilibatin Dounks…
Kalee Bs Jd Panjang….
Hehehehehe
sampe mana nih? produksi gimana?coba dong kabarnya temen2. di email juga bisa. kereta jabotabek depok-kota apa kabar?warung susu sk? margo city? cerita setan di hutan ui? wah ada banyak ya yang bisa dibingkai…. itu yang nongkrong di papantulis, nulis sambil ngerokok siapa? preman ya? berani lawan gue? rajin ga belajarnya. kalo yang hobi ngeles sih udah ketahuan siapa aja/ satu ada di sumbar yang pasti. sisanya? yah selamat berjuang dan jangan malas ya anak2…
senangnya bisa berada di tengah-tengah akumassa
senangnya bisa berada di tengah-tengah akumassa
asyik bgt deh workshopnye……, hehe
heeheee….emang enak tuh workshop…aku sudah habis empat..!!..empat minggu, aku dikerjain Diki…haaa…
ayo…semangat…
padang panjang, cirebon, lebak… kita bergabung!!!!
gila keren….
habis ngeshoot 04 pasar minggu depok ni….
hosh!!
ternyata tak gampang!
hahah!!
doain yah teman semua…
mari kita bekerja sama!!
semangad!!
mari-mari jangan mengantuk lg sperti hari ini..
haha.
smangaatt yah kawan !
bisa gak GELENG (GEMBEL lenteng) JD AKU MEDIUMNYA???
itu spidol mbak..hihi
buat aku-aku yang lain, kamu-kamu, kita-kita, semuanya…
semangat!!! wew =p
bisa si pe..tapi GELENGnya kan lagi ke Padang!
makanya lu cepet pulang pe biar bisa interview lbh mendalam..hahaha
piss aw..
hey jgn stress yaaa…
Hebat… hebat… Hebat… (dengan gaya acungan jempol ala bang Omar Abidin Gilang plus kacamata kendor)
siapa tu chika’s secret admirer???
hehe!!
mari kita kumpul lagi pda hari senin tgl 9 februari 2009!!!
diskusi terusssssss kaya di aku massa…..hihihhihi……..hahahahahahahaha,aku,aku,aku,aku,kamu.kamu,kamu,kamu,dia.dia.dia.dia.dia,kita,kita,kita,kita,akhiranya KAMI…………..
Salam akumassa…..untuk Pea yang ada di Padang panjang awas Cd jangan sampai ke tuker lagi.saya kasih tips d…CD lama biar gak ketuker sama CD baru, coba kamu cium dulu CD yang lamanya pasti nggak bakal ke tuker lagi.Dan yang pasti rasanya oke kan….mantap man. N tu CD lama Pea, kalau di buang ke laut pasti ikan hiu, ikan paus juga ikan lainnya pada pingsan he.he.he.he. .becanda yo,sing pentig tertib ojo jotos – jotosan …….!!!!!,
kapan ni partisipan lenteng agung ketemu ma partisipan di Padangpanjang..
biar massa-nya lebih banyak..hehehehe..
dan aku-akunya biar bisa lebih akrab..
mab’ arye tar lagi ultah ya..
traktirannya..dunk..
hehhehehe
ketika massa menjadi kita…
dan kita menjadi massa…
apakah realitas kehidupan di bumi pertiwi ini akan terjawab…
mulai dari dulu zaman ne2k moyang kita sampai nanti ketika ajal menjemput kita …
sukses bro…
selesai gw liat foto n baca para partisipannya….
gw ngerasa seru bgt program aku massa dsn…
pa lg ditemenin cewe2 cantik….he…he….
kpn lg nih diskusi n tuker pikiran lg d Cirebon…..????
dh pd kangen digembleng lg nih, br lebih mantep lg ide2nya….
tengkyu…..
NB.
suskes y……
cayooooooooow……..
anak forum lenteng,,,, pingin buanget toch k forum lenteng
k’ ajeng tu t’nyata imyut2 y……….
Saya tinggal dan lahir di Pasar Minggu.
Cuma jarang jalan-jalan lagi, karena bekerja diJakbar.
Saya mau tahu info tentang Tukang Sotomie yang dulu mangkal didepan Puskesmas Pasar Minggu.
Kemana sekarang pindahnya ?