Pamulang, Tangerang Selatan

Pengobatan Gratis

Sejumlah warga terlihat sedang mendaftarkan diri terlebih dahulu sebelum mengikuti pengobatan gratis yang diselengarakan oleh Jajarin (Jaringan Jadikan Airin) dan Yayasan OBOR Indonesia di Kelurahan Pamulang Barat, Tanggerang Selatan, Banten, pada Kamis 25 Februari 2010.

Sejumlah warga menunggu giliran mendapatkan pengobatan gratis di kelurahan Pamulang

Sejumlah warga menunggu giliran mendapatkan pengobatan gratis di Kelurahan Pamulang

Salah satu warga sedang  memeriksakan giginya dalam Acara Pengobatan Gratis

Seorang warga sedang memeriksakan giginya dalam Acara Pengobatan Gratis

Sedikitnya 1000 warga yang berasal dari Kecamatan Pamulang tersebut, dikumpulkan di halaman Kelurahan Pamulang. Mulai dari anak-anak, wanita, laki-laki, tua maupun muda hadir dan memenuhi ruang kelurahan seakan mereka tidak mau ketinggalan dalam kegiatan ini, terutama dari kalangan menengah ke bawah.


Sebuah aula kelurahan yang biasa dipakai sebagai tempat pertemuan disekat dengan kain putih sehingga menjadi dua bagian, sebelah kiri untuk dokter gigi dan sebelah kanan untuk dokter umum. Meski hujan turun dan mengguyur kelurahan tersebut, warga tetap setia menanti giliran mendapatkan pengobatan gratis.


Pengobatan gratis tersebut meliputi; Penyuluhan KB, Konsultasi dan pengobatan dokter gigi dan umum, serta pengobatan bagi para penderita katarak serta bibir sumbing.

Alat-alat yang telah disterilkan

Alat-alat yang telah disterilkan

Peralatan pun dibersihkan dan petugasnya menggunakan sarung tangan. Sehingga semua praktik pengobatan dilakukan dalam keadaan steril dan bersih. Beberapa menit kemudian suara alat bor gigi mulai berbunyi dan kerapkali terdengar jeritan tangis anak-anak yang berteriak kesakitan. Namun, hal itu tidak membuat mereka mundur selangkah pun dari tempat duduk. Dengan tenang mereka tetap mengantri hingga dipanggil satu-persatu oleh petugas kesehatan.

BIla dilihat dari segi positifnya hal tersebut merupakan kegiatan manusiawi yang sangat mulia, tapi jangan sampai terkecoh, karena kegiatan tersebut sekaligus merupakan salah satu bentuk kampanye. Walaupun tidak ada spanduk/stiker/umbul-umbul ataupun doktrinasi dari para petugas yang menunjukkan sebuah kampanye, namun kegitan ini dapat dikategorikan sebuah kampanye terselubung. Pasalnya salah satu penyelenggara kegiatan tersebut adalah Jajarin (Jaringan Jadikan Airin) dan Airin Rachmi Diany merupakan salah satu calon Kepala Daerah untuk Kota Tangerang Selatan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Oktober 2010 mendatang.


Ya hal tersebut lumrah di negara kita, inilah potret politik di Indonesia menjelang momen – momen tertentu, dalam hal ini adalah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

Foto: Agung Natanael

About the author

Avatar

Agung Natanael

Agung “Abe” Natanael dilahirkan di Jakarta pada 12 Desember 1982. Lulus sebagai Sarjana Sosial di bidang Jurnalistik dari Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Jakarta. Bersama kawan-kawan satu kampusnya ia mendirikan Tanahijau, sebuah komunitas mahasiswa di Jakarta yang bergiat di wilayah jurnalistik seni dan budaya di tahun 2001. Lalu di 2003, ikut mendirikan Forum Lenteng dan terlibat di Massroom Project—Proyek 9 video dokumenter tentang Jakarta yang dibuat oleh Forum Lenteng. Sebagai Pecinta Alam, ia juga aktif di lembaga konservasi alam untuk anak (KELANA) di 2003-2004. Beberapa tahun ini ia fokus untuk menjadi seorang fotografer jurnalis, ia pernah bekerja sebagai reporter berita harian di Media Kota News–Bekasi (2002), Magang di Harian Koran5–Jakarta (2005), kontributor foto di Majalah Kesehatan “Family Doctors” (2005) dan Majalah Bung–Jakarta (2012). Di sela kesibukannya ia juga menjadi pemateri untuk workshop-workshop fotografi.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.